Pandemi sudah mereda. Beberapa perusahaan mulai memberhentikan opsi work from home. Karyawan perlahan kembali bekerja seperti semula, yaitu langsung di kantor coworking space jakarta. Selama dua tahun terbiasa di rumah, kadang kala transisi ini cukup mengguncang mental.
Selain berisiko, beberapa mengaku bahwa proses adaptasi mau tidak mau harus diulang dari awal lagi. Sebenarnya, jika tidak terlalu panik atau cemas berlebihan, bekerja di kantor tidak menakutkan seperti yang dikira.
Tips Mempersiapkan Mental saat Kembali WFO
Salah satu ketakutan yang dihadapi para pekerja adalah kemampuan bersosialisasi atau komunikasi tatap muka yang berubah. Biasanya, obrolan dan urusan pekerjaan dikomunikasikan lewat media sosial. Ketika harus berhadapan dengan komunikasi tatap muka, beberapa merasa bingung.
-
Merapikan Ruangan dan Meja Kerja
Setelah tidak digunakan sejak terakhir kali, ruangan dan meja harus ditata kembali. Luangkan waktu untuk merapikan semuanya agar kawasan bekerja kembali bersih. Suasana yang teratur akan menjaga kesehatan mental selama WFO di virtual office jakarta.
Di samping itu, ruangan juga bisa menjadi lebih segar jika ditambahkan satu atau dua pot tanaman. Keberadaan tanaman dikatakan mampu meminimalisir stres, bahkan berhasil memicu produktivitas hingga 15%.
-
Merapikan Isi Lemari Pakaian
Bukan persoalan di tempat kerja, namun penampilan diri yang rapi akan memicu suasana hati menjadi positif. Dengan mengenakan pakaian kerja yang membuat nyaman, rasa percaya diri dan sikap profesional akan muncul.
Karena itu, cobalah untuk merapikan lemari dengan menambahkan sejumlah kostum kerja yang dirasa nyaman dipakai.
-
Mengatur Jadwal Tidur
Pastikan durasi istirahat cukup sehingga mental selalu siap berhadapan dengan kesibukan kerja di kantor. Atur waktu tidur secara konsisten, kalau bisa gunakan durasi yang tepat sebelum benar-benar berangkat kerja.
Durasi optimal untuk istirahat malam adalah tujuh sampai sembilan jam. Dengan durasi ini, seseorang akan lebih produktif, sekaligus meminimalisir lelah fisik dan mental akibat stres dari tekanan dan beban pekerjaan.
-
Mencari Dukungan
Rutinitas baru memerlukan adaptasi ulang dari tubuh dan jiwa. Jika masih merasa sulit beradaptasi kembali di virtual office Jakarta, jangan berpikir ulang untuk mencari apa yang bisa meringankan beban pikiran tersebut.
Lakukan secara sederhana dengan membagikan isi hati kepada orang terdekat. Bila sudah terasa parah, maka tenaga profesional adalah solusinya.
-
Menjaga Pola Pikir
Semua ini soal bagaimana menjaga pola pikir agar adaptasi bisa berjalan lancar. Bekerja kembali di kantor bukan menjadi masalah besar apabila kecemasan bisa dikontrol.
Karena itu, gunakanlah masa-masa awal bekerja untuk fokus pada adaptasi dan hilangkan pikiran buruk yang menimbulkan rasa cemas atau tidak fokus.
Bekerja secara WFO di coworking space Jakarta memiliki manfaat tersendiri. Salah satunya adalah membangun interaksi sosial dengan komunikasi tatap muka. Kegiatan ini berkurang drastis selama penerapan WFH, maka ini saatnya untuk mengembangkan aktivitas itu kembali.