PROSES MEMBUAT KAOS DISTRO | GROSIR KAOS SABLON JOGJA

Proses membuat kaos sablon jogja ini ialah proses simpel bagaimana membuat suatu kaos distro. Keliatannya sederhana, tetapi perlu kesabaran karena membuat kaos distro tidak dapat asal-asalan seperti membuat kaos pemilu.

GROSIR KAOS SABLON JOGJA

  • Pilih Bahan

Untuk bahan, saya anjurkan Anda membuat dari cotton combed. Ingat kaos distro kemampuannya kecuali ada didesain berada di kualitas bahan. Mengapa begitu, sebab kaos distro lebih segmented. Biasanya orang yang punyai uang dan educated yang membeli. Maka janganlah bermain-main jika mencari bahan.

  • Pemangkasan

Sesudah bahan didapatkan, baru dipotong sesuai ukuran, dapat S, M atau L dan XL. Ini suka-suka saja. Bila pengin mengawali, mulai dari All Size dahulu atau L diperbanyak. Disamping itu, tidak boleh membuat massal, membuat saja limited edition dan tetapkan pasarnya.

ATAU… anda dapat melalui ke-2 proses di atas dengan beli KAOS POLOS bermutu terhebat yang siap disablon

  • Desain

Hmmm, ini sisi yang memikat. DESIGN. Ini perlu ide dan pengetahuan yang bagus akan keperluan konsumen. Bila bentuknya bisa memfoto kemauan pasar, percayalah berapa saja produk akan habis. Ada dua alat penting, pertama mengenai sangkut-paut design, yang ke-2 alatnya. Kuasai Corel + Photoshop, bisa yang ingin cukup repot masuk di Adobe Illustrator. Saya benar-benar senang dengan Corel + Photoshop. Dua ini cukup, yang terpenting ialah designnya. Ada 3 yang penting dibuat, simbol, packaging dan gambar dikaosnya. Ke-3 nya penting

  • Penyablonan

Sablon bisa diatur sendiri atau dimakloon. Ada bermacam jenis tehnik sablon, mulai waterbase sampai yang gradasi. Tentukan tukang sablon kaos yang eksper.

  • Penjahitan

Sesudah dikerjakan sablon, baru dijahit.Mencari penjahit yang eksper menjahit kaos, agar kaos tahan lama dan tidak robek bila dipakai gerak. Kualitas jahitan dapat disaksikan dari kerapian dan kerapatan jahitan.

  • Packaging

Woww, telah jadi dech kaosnya. Supaya terlihat elok, bikinlah packaging yang canggih, Packaging yang unik akan menolong marketing kaos.

JENIS BAHAN KAOS UNTUK DI SABLON

Walau nyaris tiap hari kenakan kaos, banyak yang belum mengenali tipe kain atau bahan pembikin kaos. Untuk yang sudah tahu beberapa jenis kaos, kerap kali sulit membandingkan bahan kaos di antara satu dengan yang lain. Bila anda alami hal sama, tidak boleh cemas, sebab Anda tidak sendirian.

Tipe bahan kaos yang tersebar di pasar banyak. Tipe bahan kaos yang biasa diketemukan ialah Cotton Combed, Cotton Carded, TC, PE, Hyget.

1. COTTON, ada 2 jenis berdasar detail benang:

A. COTTON COMBED:

Serat benang lebih lembut. Hasil Rajutan dan performa lebih rata

B. COTTON CARDED:

Serat benang kurang lembut. Hasil rajutan dan performa bahan kurang rata. Karakter ke-2 tipe bahan itu dapat meresap keringat dan tidak panas, sebab bahan baku dasarnya ialah serat kapas.

2. TC (TETERON COTTON)

Tipe bahan ini ialah kombinasi dari Cotton Combed 35 % dan Polyester (Teteron) 65%. Dibandingkan bahan Cotton, bahan TC kurang dapat meresap keringat dan cukup panas di tubuh. Keunggulannya tipe bahan TC lebih tahan ‘shrinkage’ (tidak turun atau melar) walau telah dicuci berulang-kali.

3. CVC ( COTTON VISCOSE)

Tipe bahan ini ialah kombinasi dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose. Keunggulan pada bahan ini ialah tingkat shrinkage-nya (turun skema) lebih kecil berbahan Cotton. Tipe bahan ini memiliki sifat meresap keringat.

4. POLYESTER dan PE

Tipe bahan ini dibuat dari serat sintetis atau bikinan hasil dari minyak bumi untuk dibikin bahan berbentuk serat fiber poly dan yang untuk produk plastik berbentuk biji plastik. Sebab karakter bahan dasarnya, karena itu tipe bahan ini tidak dapat meresap keringat dan panas digunakannya

5. HYGET

Tipe bahan ini dibuat dari plastik, tetapi lebih tipis. Sering dipakai untuk kepentingan kampanye partai

Tipe bahan kaos di atas biasanya dipakai untuk kaos oblong. Sedang untuk kaos berkerah atau umum disebutkan kaos polo, umumnya dipakai bahan PIQUE. Bahan ini biasa disebutkan LACOSTE. LACOSTE sendiri ialah merk kaos yang banyak memakai bahan ini. Kecuali lacoste, yang banyak memakai tipe bahan ini ialah POLO RALPH LAUREN.

Harus dipahami jika semasing pabrik bahan kaos hasilkan kualitas produk yang lain. Berarti, sama cotton combed, dari pabrik A, dapat berlainan dengan pabrik B, dan produk dari toko kain A bisa saja berlainan dengan toko kain B.

Penamaan tipe bahan kaos beralih-alih dan terkadang menyimpang. Ini dapat muncul karena ketidak sanggupan customer untuk membandingkan tipe bahan kaos secara pas. Misalnya, seorang konsumen kaos masuk di salah satunya toko kain di Tanah Abang Jakarta dan akan beli cotton combed. Kebenaran waktu itu stok cotton combed di toko itu tidak ada. Bilanglah sang pemilik toko: “pakai ini saja nih.. Semi Combed, kualitas sama harga tambah murah” dan sang konsumen juga menurut. Akhirnya, nampaklah arti baru: Semi Combed. Lacak punyai lacak, rupanya yang disebutkan Semi Combed itu ialah Cotton Carded!. Dengan pola sama, tampil beberapa istilah bahan yang baru seperti Soft Combed, Carded Super, Super Combed, Cotton kualitas A, PE super, dan sebagainya.

Jika anda ingin memesan kaos sablon  dengan kualitas distro dan harga murah bisa cek disini https://www.bosindogroup.com/jasa-sablon-kaos-polo-kemeja-jaket/