Dibalik rasa pedasnya, ternyata cabai memiliki banyak sekali nutrisi yang luar biasa untuk tubuh Anda. Tak hanya untuk menambah tingkat gizi dalam tubuh, kandungan gizi pada cabai juga memiliki banyak manfaat lainnya. Mulai dari aspek kesehatan hingga kecantikan.
Jika Anda membutuhkan pupuk untuk tumbuhan, silahkan kunjungi pupuk nasa disana banyak pilihan pupuk dengan harga bersahabat.
Nutrisi Cabai Kehamilan: Kalori; Sodium; Kalium; Karbohidrat; Serat; Protein; Kalsium; Magnesium; Besi; Vitamin A, B6, B12, C, dan D. Dengan tersedianya banyak nutrisi dan banyak makanan pedas, usaha makanan dan jajanan pedas saya semakin berkembang. Dan hal ini tentunya sangat bermanfaat bagi para petani cabai, dan kita bisa meniru cara menanam cabai di rumah.
1. Pilih Bibit Cabai Berkualitas
Jawaban: Hal pertama yang perlu dibaca tentang bagaimana tanaman dapat menghasilkan buah dengan cepat adalah memilih benih cabai yang berkualitas. Ada berbagai cara mendapatkan bibit cabai yang sangat mirip dengan Cara Budidaya Jamur, kita bisa mendapatkan bibit cabai dengan membelinya di toko atau langsung dari petani cabai, dan kita juga bisa mendapatkan bijinya dengan cara mengambil langsung dari buahnya.
Jika ingin mendapatkan benih dari cabai dengan cara pengambilan, pastikan berasal dari induk yang memiliki kecepatan dan buah yang padat. Saat memasuki fase buah, pilih bagian cabai yang sudah matang dan kulit luarnya terlihat mengkilat. Jangan ambil dari cabai.
2. Keluarkan Biji Cabe dari Buahnya
Belah irisan cabai menjadi dua, ikuti dengan hati-hati karena tidak merusak tangan, sayatan yang salah juga dapat merusak benih cabai yang akan digunakan untuk memproduksi benih. Jika sudah, buang benih cabai ke dalamnya. Pilih benih yang berada di tengah karena benih lebih baik dari kedua ujungnya.
3. Jemur Biji Cabe
Selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah menjemur biji cabai di bawah sinar matahari, pastikan biji cabai sudah kering dengan cara aerasi. Kita bisa menggunakan nampan atau nampan untuk diproses.
4. Seleksi Biji Cabe
Sebelum melanjutkan proses pembibitan cabai, kami memilih benih cabai kualitas terbaik dengan energi terbaik dan memisahkannya dari benih cabai yang tidak sesuai yang digunakan untuk pembibitan. Untuk melakukan ini, masukkan biji cabai ke dalam larutan nutrisi atau air mineral biasa, semalaman dan periksa keesokan harinya.
Bibit cabai yang sudah dicelupkan bisa kita gunakan sebagai bibit tanaman, sedangkan bibit yang terapung tentunya tidak bisa dijadikan bibit tanaman. biji karena biji kosong (kosong)
5. Mulai Penyemaian
Setelah mendapatkan benih cabai yang bagus, barulah kita bisa memulai benih untuk mendapatkan benih cabai yang bagus. Cara tercepat untuk memperbanyak benih cabai adalah dengan menggunakan media benih berbentuk biji yang dicampur kulit batang dan pupuk kandang. Rasionya adalah 2: 1: 1.
Taburkan benih pada media tanam dan tutupi sedikit dengan campuran tanah hingga penutup benar-benar tertutup. Taruh di ruangan dengan cahaya redup dan tutupi permukaan media semai dengan kain hitam berpori besar. Sekitar 3 sampai 5 hari tunas muncul dan tunggu tunas mencapai ketinggian sekitar 5 sampai 10cm untuk dipindahkan ke media tanaman.