Daun kratom adalah pohon tropis yang termasuk dalam keluarga kopi. Kratom (Mitragyna speciosa) umum ditemukan di Thailand, Myanmar, Malaysia, dan negara Asia Selatan lainnya.
Ekstrak daun atau daun kratom biasa digunakan sebagai stimulan dan obat penenang. Daun ini juga dikatakan dapat mengobati sakit kronis, masalah pencernaan, dan sebagai bantuan untuk meredakan kecanduan opium.
Namun, menurut Healthline, belum ada cukup studi klinis untuk memahami manfaat kratom. Lembar ini juga tidak disetujui untuk tujuan medis buy kratom wholesale.
Daun Kratom legal di beberapa negara bagian di Amerika Serikat. Namun, ini ilegal di Thailand, Australia, Malaysia, dan beberapa negara UE. Di AS, kratom biasanya dipasarkan sebagai obat alternatif.
Di Indonesia, kratom banyak ditemukan di obat-obatan terlarang. Kemarin, Senin (14/10/2019), polisi di Palangka Raya, Kalimantan Tengah mengamankan dua truk bermuatan daun kratom 12 ton di depan pos polisi bundar besar di Jalan Yos Sudarso yang akan dikirim ke luar negeri.
Daun kratom tersebut berasal dari Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, dan pergi ke Pontianak, Kalimantan Barat. Akan diberangkatkan ke luar negeri, kata Kapolsek Palangka Raya AKBP Timbul RK Siregar, Senin, serta dari Antara. Kutipan berita.
Dengan temuan tersebut, petugas juga melakukan tes urine terhadap dua pengemudi truk dan satu truk Kernet yang membawa puluhan karung daun kratom.
“Hasil tes urine ketiga orang itu menunjukkan, sopir truk berinisial AS (29) dinyatakan positif sabu dan amfetamin sedangkan sisanya negatif,” ujarnya.
Polisi telah menghubungi Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mengetahui kandungan daun kratom.
Apa isi lembar kratom?
Pada dosis rendah, kratom bertindak seperti stimulan. Orang yang pernah menggunakan kratom dalam dosis rendah mengaku lebih energik, lebih waspada, dan lebih mudah bersosialisasi.
Dalam dosis yang lebih tinggi, kratom digunakan sebagai obat penenang, memiliki efek euforia, menumpuk emosi dan sensasi.
Bahan aktif utama dalam kratom adalah alkaloid mitragynine dan 7-hydroxymitragynine. Ada beberapa bukti bahwa alkaloid ini dapat memiliki efek analgesik (pereda nyeri), anti-inflamasi, atau relaksasi otot. Karena itulah, kratom banyak digunakan untuk membantu meredakan gejala fibromyalgia.
Daun ini biasanya dikeringkan dan dihancurkan atau dijadikan bubuk. Umumnya bubuk kratom juga dicampur dengan daun lainnya, sehingga warnanya bisa hijau atau coklat muda.
Kratom juga tersedia dalam bentuk pasta, kapsul, dan tablet. Di AS, kratom terutama diseduh sebagai teh untuk menghilangkan rasa sakit dan efek opioid.
Menurut European Center for Monitoring Drugs and Drug Addiction (EMCDDA), dosis kecil kratom menghasilkan efek stimulan yang biasanya terjadi 10 menit setelah penggunaan dan dapat bertahan hingga 1,5 jam.