Analisis Pemasaran dalam Bisnis

Dalam pengertian sederhana, pasar adalah tempat terjadinya transaksi jual beli (penjualan dan pembelian), yang dilakukan oleh penjual dan pembeli pada waktu dan tempat tertentu. Definisi pasar secara luas menurut W.J. Stanton adalah orang-orang yang mempunyai keinginan untuk memenuhi kebutuhan, uang untuk belanja, serta kemauan untuk membelanjakannya. Pada umumnya transaksi jual beli melibatkan produk/barang atau jasa dengan uang sebagai alat transaksi pembayaran yang sah dan disetujui oleh kedua belah pihak yang bertransaksi. Dalam penilaian aspek pasar dan pemasaran akan dibahas, antara lain cara memperkirakan luas pasar yang diminta dan pasar yang tersedia untuk mengetahui posisi perusahaan dalam industrinya guna merencanakan volume penjualan, termasuk analisis persaingan sehingga dapat merencanakan teknik dan strategi yang tepat serta sesuai untuk memasarkan barang atau jasa dari proyek yang bersangkutan.

Kunjungi Juga Spesifikasiproduk.com untuk mengetahui Review Produk-produk Terlaris di Pasaran Indonesia saat ini, agar tidak ketinggalan untuk mendapatkan diskon harga besar-besaran untuk setiap produk yang ditawarkan. Serta Bisnis dan berita Viral terbaru.

Market demand (permintaan pasar)

Pengertian permintaan pasar atau suatu produk/jasa menurut Kotler adalah jumlah keseluruhan yang akan dibeli oleh sekelompok konsumen tertentu di daerah, di lingkungan pemasaran tertentu, dan dalam suatu program pemasaran tertentu. Dalam proses analisis studi kelayakan, analisis pasar dapat dilakukan secara terpisah ataupun sebagai bagian dari keseluruhan studi kelayakan. Studi pasar bisa pula merupakan cara untuk mencari gagasan proyek ataupun untuk menilai kelayakan proyek dari segi pasarnya. Perbedaan antara analisis pasar untuk mencari gagasan proyek dan menilai kelayakan proyek adalah dalam analisis pasar untuk menilai kelayakan proyek, analisis, dan studi yang dilakukan lebih teliti, mendalam, dan lebih lengkap dibandingkan dengan melakukan analisis pasar untuk mencari gagasan proyek. Pada dasarnya, analisis pasar bertujuan mengetahui seberapa luas pasar produk/jasa yang bersangkutan, pertumbuhan permintaannya, dan jumlah produk/jasa yang dapat dipenuhi oleh perusahaan.

Lingkup kajian analisis pasar

Analisis pasar meliputi analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif mengidentifikasi, memisahkan, dan membuat deskripsi pasar, sedangkan analisis kuantitatif menghitung besarnya perkiraan penjualan satu tahun yang akan datang. Pada umumnya analisis pasar meliputi hal-hal berikut.

1)   Deskripsi pasar, yaitu daerah atau luas pasar, saluran distribusi dan praktik perdagangan setempat.

2)   Analisis permintaan masa lalu dan masa sekarang, termasuk besarnya jumlah dan nilai konsumsi barang/jasa yang bersangkutan serta identifikasi konsumen barang/jasa.

3)   Analisis penawaran barang/jasa pada masa lalu dan masa sekarang (baik impor maupun produksi lokal), juga termasuk informasi mengenai keadaan persaingan, harga penjualan yang terjadi, kualitas, dan strategi pemasaran para pesaing.

4)   Perkiraan permintaan yang akan datang mengenai barang/jasa yang bersangkutan.

5)   Perkiraan pangsa pasar (market share) proyek dengan mempertimbangkan tingkat permintaan, penawaran, posisi perusahaan dalam persaingan, dan program pemasaran perusahaan.

Prosedur analisis pasar

Ada banyak prosedur yang bisa diikuti agar studi pasar berjalan dengan efisien dan efektif. Beberapa prosedur tersebut, yaitu:

1)   menentuan tujuan studi;

2)   studi pasar informal;

3)   studi pasar formal:

  • studi data sekunder;
  • studi data primer;

4)   karakteristik permintaan saat ini;

5)   perkiraan permintaan yang akan datang;

6)   merencanakan strategi pemasaran;

7)   menilai kelayakan pasar. Usaha untuk memperkirakan luas seluruh pasar perlu dilakukan sebelum menentukan pangsa pasar perusahaan. Kesulitan yang sering dihadapi dalam melaksanakan usaha ini adalah memperkirakan luas seluruh pasar bagi produk/jasa baru yang belum pernah ada di pasar. Hal yang perlu diperhatikan dalam menentukan pangsa pasar adalah kondisi persaingan, harga yang terjadi, dan pola pertumbuhan pasar selama ini, yaitu sebagai berikut.

  • Perkiraan permintaan yang akan datang dengan berbagai teknik peramalan yang ada, baik kuantitatif maupun kualitatif.
  • Merencanakan strategi pemasaran. Pada tahap ini, peramalan penjualan telah dilakukan. Peramalan penjualan adalah memperkirakan penjualan yang diharapkan bisa tercapai dalam kondisi perekonomian tertentu, persaingan, dan strategi pemasaran tertentu.
  • Menilai kelayakan pasar. Pengambilan keputusan bisa dilakukan pada tahap ini untuk menentukan perlu tidaknya proyek diteruskan penelitiannya pada aspek lain atau tidak. Jika dari hasil penelitian pasar diperoleh kesimpulan tidak ada permintaan produk/jasa yang mencukupi, proyek dinyatakan tidak layak karena diperkirakan tidak akan berhasil pada masa mendatang.